Penyebarluasan dan Penguatan Kapasitas Penerap SNI 9230:2023 di Kabupaten Bogor
BSIP Agroklimat bekerjasama dengan BPSIP Jawa Barat, menyelenggarakan penguatan kapasitas dengan materi SNI 9230:2023, Spesifikasi informasi geospasial - Zona indikatif pengembangan infrastruktur panen air pertanian. Kepala BSIP Agroklimat, Rima Purnamayani, S.P, M.Si, menyampaikan bahwa kegiatan penyebarluasan ini merupakan salah satu tusi balai, sehingga memperluas penerapan SNI di bidang agroklimat dan hidrologi pertanian. Acara dibuka oleh Kepala Distanhorbun yang diwakili oleh Kepala Bidang Perlindungan dan Pelayanan Usaha Pertanian, Judi Rahmat Sulaeli, S.Hut, MM. Dalam sambutannya Judi Rahmat Sulaeli, S.Hut, MM, menyampaikan bahwa kolaborasi antara Distanhorbun dengan BSIP Agroklimat akan menjadikan Distanhorbun sebagai penerap standar baik di bidang terkait maupun standar bidang pertanian lainnya, yang berdampak pada peningkatan produktivitas lahan pertanian. Pada kegiatan ini dilakukan pula penyerahan buku 25 Teknologi Agroklimat dan Hidrologi Pertanian ke Kepala Distanhorbun.
Dua materi disampaikan yaitu “SNI 9230:2023, Spesifikasi informasi geospasial – Zona indikatif pengembangan infrastruktur panen air pertanian” yang disampaikan oleh M. Adrian Munaf Karim, STP, MPSDA dan “Sosialisasi Sistem Informasi Adaptif untuk Perencanaan Tanam (SIAP TANAM)” yang disampaikan oleh Yulius Argo Baroto, S.T. Peserta bimtek terdiri dari staf Distanhorbun Kabupaten Bogor, penyuluh, pengumpul data, petani milenial, BPSIP Jawa Barat, Bapedalitbang Kabupaten Bogor, Dinas OP PUPR Kabupaten Bogor dan Politeknik Pembangunan Pertanian Bogor. Materi dan informasi yang disampaikan bermanfaat bagi stakeholder dalam mencari lahan pertanian yang dapat ditingkatkan indeks pertanamannya melalui pembangunan infrastruktur panen air pertanian (IPAP) yang sesuai serta melalu rekomendasi perencanaan tanam.